Mengenal Kategori Obat Sebelum Mengkonsumsinya
Mengenal Kategori Obat – Mungkin sobat Vmedis pernah mendengar tentang obat keras atau obat bebas, atau mungkin sobat Vmedis sering mendengar tentang obat herbal. Semua hal yang sobat Vmedis dengan tadi adalah salah satu kategori obat yang beredar saat ini. fungsi dari pembuatan kategori itu sendiri adalah untuk meningkatkan keamanan baik bagi pengguna maupun pada saat distribusinya.
Selain itu, kategori obat juga akan berfungsi untuk memastikan obat tersebut tepat guna, penjualannya tidak pada asal tempat, dan orang yang membeli pun memang yang benar-benar membutuhkan.
Apa Saja Kategori Obat yang Ada
Pengkategorian obat sendiri terdiri dari beberapa hal. Ada yang berdasarkan aturan, ada yang berdasar bentuk, ada juga yang berdasarkan klasifikasi Medis. Kategori obat berdasarkan bentuk maupun klasifikasi medis biasanya bertujuan untuk penggunaan dan penyimpanan di Apotek. Sementara yang perlu diketahui oleh orang umum adalah kategori obat berdasarkan aturan atau kegunaannya.
Kategori obat menurut aturan ini akan mengatur tempat obat tersebut dijual, siapa yang boleh mengkonsumsinya, dan bagaimana aturan pakainya. Berikut adalah contohnya:
1. Obat Bebas
Kategori obat pertama yang perlu sobat Vmedis tahu adalah obat bebas. Ini merupakan obat yang bisa sobat Vmedis beli dengan bebas dan tanpa resep dokter. Ini juga obat yang penggunaanya paling aman. Penjualannya pun sedikit bebas, selain di apotek dan toko obat resmi, sobat Vmedis bisa mendapatkan obat ini di warung terdekat.
Kelompok obat jenis ini bisa sobat Vmedis kenali dengan logo lingkaran berwarna hijau dengan garis tepian hitam. Meski termasuk aman, namun penggunaan obat ini melebihi batas tentu saja tidak boleh sobat Vmedis lakukan.
2. Obat Bebas Terbatas
Jika sobat Vmedis pernah melihat bungkus obat dengan logo lingkaran berwarna biru dengan garis tepi hitam, maka itu merupakan salah satu ciri obat bebas terbatas. Kategori obat ini merupakan obat keras namun bisa sobat Vmedis beli tanpa resep dokter.
Meski demikian, yang perlu sobat Vmedis ingat adalah obat ini termasuk obat keras. Sehingga penggunaan dalam jangka waktu lama tanpa resep dokter sangatlah tidak disarankan. Penggunaan obat ini juga harus benar-benar sesuai dengan takaran yang tertera pada kemasan atau anjuran dokter. Obat yang termasuk kelompok ini juga biasanya terdapat peringatan lain sebagai cara penggunaannya
3. Obat Keras
Kategori ini hanya bisa sobat Vmedis dapatkan dengan resep dokter. Penggunaan obat ini harus sesuai anjuran dokter, tidak bisa sembarang, dan tidak boleh lebih atau kurang dosisnya. Kelompok obat ini bisa sobat Vmedis kenali dengan logo lingkaran merah dengan garis tepi hitam ada huruf K di tengah lingkaran tersebut.
4. Obat Golongan Narkotika dan Psikotropika
Ini merupakan kategori obat yang paling berbahaya. Bahkan penggunaan dan peredarannya pun benar-benar sangat ketat. Obat ini hanya bisa sobat Vmedis dapatkan dengan resep dokter yang terdapat tanda tangan, nomor izin praktek, dan tidak bisa berupa copy resep.
Kelompok ini merupakan obat yang bisa menimbulkan ketergantungan terhadap penggunaanya. Itulah mengapa aturan penggunaan obat ini sangatlah ketat. Biasanya Obat-obat jenis ini digunakan untuk obat bius atau anti nyeri.
5. Obat Herbal
Obat yang termasuk kelompok ini adalah obat yang berasal dari tanaman tradisional yang memiliki khasiat untuk mengobati penyakit tertentu. Beberapa obat herbal terbukti ampuh dan tidak memiliki efek samping sehingga penggunaanya pun mulai banyak yang mencobanya.
Itulah beberapa kategori obat yang beredar saat ini. masih ada pengkategorian lain untuk obat ini. biasanya hal tersebut untuk penyimpanan di apotek. Jika sobat Vmedis merasa sulit dengan pengelolaan apotek dan pengelompokan obat tersebut, maka sobat Vmedis bisa menggunakan sotware apotek untuk membantu sobat Vmedis.