fbpx

Farmakologi Klinik Adalah: Pengertian Serta Beberapa Manfaatnya!

armakologi Klinik Adalah

Dalam ilmu kedokteran dan farmasi, farmakologi klinik adalah salah satu cabang ilmu yang memiliki peran cukup vital. Pasalnya, ilmu ini sangat berpengaruh terhadap kondisi pasien pasca pengobatan yang telah ia lakukan. Penasaran tentang ilmu klinis kedokteran ini? Yuk kita bahas bersama-sama!

Apa Itu Farmakologi Klinik?

Secara garis besar, farmakologi klinik adalah cabang ilmu farmakologi yang mempelajari dan menggali tentang pengaruh kondisi pasien secara klinis terhadap reaksi obat. Selain itu, banyak faktor yang mempengaruhi adanya cabang ilmu ini seperti kondisi hamil dan menyusui, geriatrik, inefisiensi ginjal dan lain sebagainya.

Untuk dapat mempelajari cabang ilmu ini secara detail, seseorang harus mengambil kuliah kesehatan dan masuk jurusan farmasi. Selain itu, banyak juga Sekolah Menengah Kejuruan atau (SMK) yang mempunyai peminatan khusus dalam perkembangan ilmu farmasi ini .

Kemudian, cakupan ilmu ini juga termasuk di dalamnya mempelajari masalah terkait penggunaan dan pemberian obat yang dilakukan pihak klinik kepada pasien. Maksudnya adalah, pemberian obat tersebut harus benar-benar mempertimbangkan prinsip-prinsip penggunaan dan pemilihan obat di dalam klinik secara tepat.

Jurnal dari Komunitas Farmakologi Klinik WHO di Eropa (1988) juga mendefinisikan cabang ilmu ini sebagai berikut. Farmakologi klinik adalah disiplin ilmu yang mempunyai prinsip-prinsip ilmiah guna menyatukan farmakologi dengan keahlian klinik. 

Kemudian, tujuannya adalah meningkatkan manfaat serta keamanan pasien dalam pemakaian obat yang terdapat di sebuah klinik.

Fungsi Farmakologi Dalam Sebuah Klinik

Setelah mengetahui bahwa Farmakologi klinik adalah cabang ilmu yang sangat berpengaruh dalam dunia farmasi, berikut ini adalah beberapa fungsi dari ilmu ini dalam pelayanan klinik. Berikut penjelasannya:

1. Evaluasi Serta Pengembangan Obat

Fungsi pertama dari farmakologi dalam sebuah klinik yaitu sebagai analisa, evaluasi dan juga metode pengembangan obat. Tujuannya, tentu saja agar jenis obat tertentu semakin memberikan khasiat yang efektif bagi pasien. 

Selain itu, hal ini juga berguna untuk mengetahui apakah pasien tersebut cocok atau tidak terhadap penggunaan obat tersebut.

2. Uji Praklinis Obat

Kemudian, fungsi kedua dari cabang ilmu farmakologi klinik adalah sebagai media untuk uji praklinis terhadap dampak obat. Uji klinis tersebut mencakup toksisitas penggunaan obat terhadap pasien, kerusakan genetik, efek samping, dan lain sebagainya. 

Hal ini juga bertujuan agar penggunaan obat yang klinik berikan kepada pasien adalah jenis obat yang aman dan tanpa efek samping. Selain itu, pemberian uji praklinis juga berguna untuk menentukan tingkat keberhasilan obat, dan khasiat obat yang telah pasien konsumsi.

3. Menentukan Resep Obat

Manfaat ketiga dari cabang ilmu farmasi ini yaitu untuk menentukan resep obat yang tepat bagi pasien. Setelah melakukan serangkaian evaluasi dan uji klinis, tentu saja efektivitas obat bakal semakin bertambah. Selain itu, tingkat keberhasilan obat juga nantinya semakin tinggi.

Maka dari itu, ilmu ini sangat berpengaruh dan berguna sekali untuk menentukan resep obat serta takaran yang tepat pada komposisi obat. Tujuannya, agar seluruh dosis obat yang akan pasien konsumsi sesuai kadarnya, dan tidak menimbulkan efek samping.

Sudah Tahu Tentang Farmakologi?

Sekian pembahasan tentang ilmu farmakologi. Pada dasarnya, farmakologi klinik adalah cabang ilmu farmasi yang berguna untuk keperluan pengobatan dan klinik. Bicara soal klinik, Vmedis menyediakan Software Klinik yang terintegrasi dan memudahkan kamu dalam hal pengelolaan klinik.

Selain itu, Vmedis juga menyediakan Software Apotek juga lho, yang pastinya akan mempermudah kamu untuk mengelola seluruh kegiatan Apotek. Untuk berlangganan buruan kunjungi situs Vmedis sekarang juga!.

//
Kami ada untuk membantu Anda, silakan tanya apa saja!
👋 Hi, ada yang ingin ditanyakan tentang aplikasi kami?