Menu Import Data Dari Excel ini digunakan untuk mempercepat proses input data master, mulai dari pabrik, supplier, pasien sampai data obat. Karena dengan menggunakan menu import ini anda tidak perlu buka tutup form input data yang ada di aplikasi. Anda cukup siapkan datanya dalam format excel dan nanti tinggal disesuaikan dengan template excel kami agar bisa diimport ke dalam aplikasi.
Anda dapat mengakses menunya di Import Data Dari Excel > Import Master Obat
#
Cara Penggunaan : #
- Download Template Excelnya dulu
- Setelah download selesai, silahkan buka/extract Filenya.
- Setelah itu akan tampil 4 File Excel
- 4.1 Data Obat : apabila apotek anda hanya menggunakan 1 (satu) satuan jual
- 4.2 Data Obat 2 Satuan : apabila apotek anda menggunakan 2 (dua) satuan jual
- 4.3 Data Obat 3 Satuan : apabila apotek anda menggunakan 3 (tiga) satuan jual
- 4.4 Data Obat 4 Satuan : apabila apotek anda menggunakan 4 (empat) satuan jual
- Contoh : Anda punya obat bodrex, obat tersebut anda jual per tablet dan per strip. Karena anda jualnya dua satuan (tablet & Strip) maka anda bisa pakai Template 4.2 Data Obat 2 Satuan. Lalu apabila anda punya obat lain yang dijual sampai 3 atau 4 satuan. Maka anda tinggal pakai template 4.4 Data Obat 4 Satuan saja, karena template tersebut bisa di isi 1 satuan, 2 satuan saja. Jadi pilih template dengan satuan paling banyak di apotek anda.
- Silahkan buka salah satu templatenya, disini saya menggunakan template 4.4 Data Obat 4 Satuan
- Kolom warna kuning wajib diisi
- Kolom warna biru tidak wajib diisi
- Pabrik : pabrik tempat pembuatan obat tersebut
- Golongan : Golongan obatnya
- Kategori : Kategori dari obatnya
- Lokasi : Lokasi obat, dimana obatnya mau diletakkan
- Minimum Stok : Stok minimal yang harus ada di Apotek, jika stoknya nanti kurang dari ini. Maka akan muncul notifikasi obat habis
- Pada Kolom Satuan 1, anda mengisi satuan paling terkecil obat anda
- Satuan : satuan / kemasan anda yang paling kecil. contoh : tablet,pcs,kapsul
- Stok Obat : Stok anda pada kemasan paling kecil
- Tanggal Expired : Tanggal ED obat, formatnya : tahun/bulan/tanggal
- Kode Barcode : kode barcode pada kemasan obat (Optional)
- No.Batch : kode produksi obat (Optional)
- HNA : Harga yang didapat dari supplier
- HNA + PPN : harga dari supplier setelah kena PPN
- HPP : HNA + PPN yang sudah kena diskon dari supplier, jika dari supplier tidak ada diskon, maka samakan dengan HNA + PPN saja.
- Harga Jual 1 : Harga yang diberikan kepada pelanggan anda
- Diskon Harga Jual 1 : Diskon untuk pelanggan anda (%)
- Harga Jual 2 : Harga yang diberikan kepada pelanggan anda(Optional)
- Diskon Harga Jual 2 : Diskon untuk pelanggan anda (%)
- Harga Jual 3 : Harga yang diberikan kepada pelanggan anda (Optional)
- Diskon Harga Jual 3 : Diskon untuk pelanggan anda (%)
- Lalu selanjutnya satuan diatasnya, Satuan 2
- Satuan 2 : kemasan obat diatasnya kemasan terkecil. Contoh : Strip
- Konversi Satuan 2 ke Satuan 1 : Maksudnya kemasan ke 2 itu isinya berapa kemasan 1
Contoh : 1 Strip berisi 10 Tablet. Berarti Koversi satuan 2 ke Satuan 1 nya adalah 10 - Stok Obat Satuan 2 : stok pada kemasan yang kedua
- Untuk satuan 3 dan 4, kurang lebih cara isinya sama
- Setelah Satuan 4, Terdapat informasi obat tambahan yang perlu diisi
- Jenis Obat : Bisa diisi Non Konsinyasi untuk obat yang dibeli dari Supplier atau Konsinyasi untun obat titipan dari supplier
- Deskripsi Obat
- Kemasan/bentuk sediaannya
- Efek Samping
- Zat Aktif Prekursor
- Maksimal 1 file template ini berisi 1000 data. Jadi apabila obat anda lebih dari 1000, anda bisa menduplikat filenya dan mengisi obat selanjutnya
- Setelah input semua data obat ke template, simpan filenya.
- Lalu buka Menu Import Data Obat di vmedis lagi
- Pilih Gudang tempat anda menyimpan obatnya
- Lalu Klik Tombol Cari
- Cari File Template yang sudah berisi data obat apotek anda
- Lalu Klik Tombol Import Obat Apotik
- Apabila ada kesalahan pada file excelnya, maka akan muncul notifikasi dan petunjuk, mana yang perlu dibenarkan.
- Jika tidak ada kesalahan, maka akan muncul notif seperti dibawah :
- Klik Ok, maka data obat akan masuk ke aplikasi
- Setelah proses selesai, anda bisa mengecek hasilnya di Master Data Obat